Cara Ternak Burung Lovebird Dengan 4 Langkah Mulai Dari Nol – Burung lovebird sangat banyak sekali peminatnya, apalagi semakin kesini burung ini semakin digandrungi oleh masyarakat pecinta burung Indonesia. Adapun ciri khas dari burung lovebird ini adalah warna ulunya yang indah, memiliki suara yang khas dan merdu dan gerak-geriknya yang begitu lincah.
Pada kesempatan kali ini Berkebun akan memberikan informasi mengenai cara berternak burung lovebird dengan panduan yang lengkap. Untuk mengetahuinya yuk langsung saja kita simak penjelasannya sebagai berikut:
Contents
Cara Ternak Burung Lovebird Dengan 4 Langkah Mulai Dari Nol
Berikut ini adalah cara ternak burung lovebird mulai dari nol:
1. Siapkan Tempat Ternak Lovebird
Hal yang pertama harus dilakukan untuk melakukan ternak lovebird adalah dengan menyiapkan kandang. Anda bisa menggunakan apa saja untuk membuat kandang tersebut sesuai dengan selera. Biasanya kandang yang biasa digunakan adalah menggunakan glodok. Glodok merupakan kandang khusus yang biasanya dipakai untuk pemeliharaan lovebird, modifikasi kandang yang dibuat agar menyerupai habitat alami dari burung lovebird.
2. Memilih Indukan Lovebird
Setelah melakukan persiapan tempat ternak burung tersebut, langkah selanjutnya adalah memilih indukan jantan dan betina yang pas untuk dilakukan perkembangbiakan. Namun biasanya pada hal inilah yang sulit untuk membedakan mana lovebird jantan dan juga betina.
Untuk membedakan mana jantan dan juga mana betina tentu harus melakukan latihan yang khusus, agar mudah membedakannya. Selain itu, juga harus mengetahui usia optimal sang lovebird untuk berkembang biak. Lovebird jantan akan sudah siap pada usia 8 bulan, sedangkan betina siap pada usia 1 tahun.
Berikut adalah ciri dari lovebird betina dan juga jantan
Ciri Lovebird Jantan
- Dalam posisi bertengger kaki lovebird jantan akan lebih rapat dan tidak terlalu berjarak
- Tulang pubis akan terasa lebih keras dan jaraknya akan lebih kecil atau menyempit jika diraba.
- Ujung sayap jantan akan lebih rapat dan menyatu membentuk huruf “V”.
- Memiliki ekro yang lebih runcing.
- Memiliki paruh yang kecil dan runcing.
- Bentuk lubang hidung yang terlihat oval dan memanjang.
- Terlihat ramping dan bentuk bulu yang kurang tegas.
- Memiliki warna bulu yang kontras dan mencolok.
Ciri Lovebird Betina
- Posisi kaki saat bertengger akan lebih renggang atau berjarak lebaer.
- Memiliki ujung sayap yang tidak menyatu seakan membentuk huruf “U”.
- Memiliki ekor yang lebih rata.
- Memiliki paruh yang lebar dan besar.
- Lubang hidungnya terlihat berbentuk bulat.
- Lebih berat dan besar serta bentuk bulu yang lebih tegas.
- Tulang pubis akan terasa lebih lembek, elastis dan berjarak.
- Memiliki warna yang lebih kusam.
3. Proses Perkawinan
Langkah selanjutnya adalah burung lovebird dimasukkan ke dalam sangkar yang sudah jadi bersama pasangannya. Langkah selanjutnya adalah burung tersebut merasa tenang, nyaman, dan mengenai satu sama lain. Tak lama kemudian akan terjadi perkawinan antara kedua burung lovebird tersebut.
Setelah proses perkawinan, kemudian telur-telur akan mulai keluar dari rahim induknya dalam kurun waktu 3 sampai 10 hari dari setelah berlangsungnya proses perkawinan. Untuk masa pengeramannya berlangsung selama 22 sampai 25 hari. Dan jangan lupa selalu jaga kondisi kesehatan indukan burung lovebird agar tidak mengalami stress.
4. Pemberian Makan Anakan dan Induk Lovebird
Untuk makanan para lovebird sendiri biasanya millet puti, millet merah dan bahkan biji bung matahari. Biji matahari merupakan salah satu makanan yang digemari oleh burung lovebird. Namun biji matahari dapat membuat burung menjadi kelebihan berat badan, sehingga para peternak lovebird biasanya akan membatasi pemberian biji matahari ini sekitar 7 hingga 10 biji saja.
Untuk lovebird yang sedang memberi makan atau merawat anaknya agar sebaiknya diberikan ekstraa fooding agar nutrisinya lebih optimal. Untuk lovebird jantan sendiri akan melakukan penyuapan terhadap anakannya, kemudian anda juga bisa melakukan penyapihan terhadap anakan lovebird dengan campuran makanan bayi dengan campuran air secukupnya. Sebaiknya gunakanlah jarum suntik atau sendok kecil dalam melakukan proses ini.
Demikianlah penjelasan mengenai Cara Ternak Burung Lovebird Dengan 4 Langkah Mulai Dari Nol. Semoga berhasil dan dapat bermanfaat yaa. Terimakasih 🙂