Penyakit Ikan Gurame, Cara Mengatasinya (Sukses) – Hai sobat berkebun.co.id semuanya, kali ini berkebun.co.id akan berbagi ilmu cara mengatasi penyakit pada ikan gurame, yang mana akan kita bahas melalui artikel berikut ini.
Contents
Penyakit Ikan Gurame, Cara Mengatasinya (Sukses)
Sebelum kita membahas tentang penyakit yang sering menyerang ikan gurame, terlebih dahulu kita akan mengenal ikan gurame itu sendiri, ikan gurame adalah ikan pemakan tumbuhan dan proses pertumbuhannya tergolong lambat, banyak kalangan bawah sampai ke kalangan atas yang menyukai ikan gurame tersebut, dikarnakan rasanya yang enak dan memiliki tekstur daging yang tebal. Oleh sebab itu kita akan berbagi ilmu dari mulai penyebab, pencegahan dan mengobati penyakit yang sering menyerang ikan gurame.
JenisPenyakit Yang Sering Menyerang Ikan Gurame
Berikut ini adalah jenis penyakit yang sering menyerang ikan gurame,
Penyakit Gryodactylus
Penyebabnya adalah cacing parasit yang disebabkan air tidak bagus dan juga penumpukan sisa-sisa makan ikan gurami yang tidak habis. Untuk gejalanya bisa mengakibatkan menurunkan berat badan, tidak nafsu makan, ikan kurus dan juga memiliki gerakan yang sangat lambat.
Pengendaliannya adalah dengan cara mengganti air secara teratur jika sudah terlihat keruh, jika ikan gurame sudah terlihat ada gejala-gejala yang disebutkan diatas maka anda bisa melakukan perendaman ikan terserang dengan larutan garam selama kurang lebih 1 malam.
Penyakit Mata Belo
Penyebabnya adalah bisa juga karena cacing parasit yang disebabkan kualitas air tidak baik dan juga banyaknya penumpukan sisa pakan. Untuk gejala gerakan lambat, nafsu makan berkurang, dan terlihat agak kurus.
Pengendaliannya juga sama memperbaiki kualitas air anda juga bisa menambahkan garam sesuai luas kolam, melakukan perendaman dengan vaksinasi sesuai petunjuk.
Penyakit Jamur
Jamuran pada ikan gurame ini adalah masalah yang paling utama yang sering dihadapi oleh pembudidaya ikan gurame karena dapat menyebabkan penularan kepada yang lain. Dan umumnya serangan jamur sering menyerang ikan gurame yang masih muda dan bisa berujung pada kematian ikan tersebut. Penyebaran penyakit jamur ini dapat dengan cepat terjadi, jika salah satu bibit yang terkena jamur tidak segera dipisahkan. Hal ini tentunya beresiko membuat bibit gurame akan mengalami kematian massal karena terinfeksi jamur.
Ciri-cirinya adalah biasanya terdapat bintik atau semacam kapur pada sisik ikan gurame tersebut dan permukaan kulit akan berubah warna menjadi gelap dan juga akan mengeluarkan lendir.
Cara pencegahan dan mengobatinya adalah anda bisa menjaga kebersihan air kolam secara berkala, karena kuncinya adalah pada kebersihan air kolam anda. Jika anda menemukan beberapa gurame yang terkena jamuran dapat anda karantina dan diberi obat seperti Oxy tetracycline (OTC) biasanya obat tersebut berbentuk serbuk halus berwarna kuning. Selain digunakan langsung pada ikan, OTC juga bisa ditaburkan langsung pada kolam budidaya untuk mencegah munculnya jamur putih.
Penyakit Columnaris
Jenis penyakit ini biasanya disebabkan oleh hewan parasit Flexybacter columnaris. Untuk gejalanya biasanya gerakan ikan terlihat lambat, bobot berkurang dan juga akan mengeluarkan pendarahan di bagian insang dan sirip.
Pengendalian dalah dengan melakukan pembersihan kolam dengan baik, selanjutnya melakukan perendaman ikan yang sudah terserang dengan larutan Baytril sesuai dengan dosis yang dianjurkan.
Jangan lupa bahwa vitamin juga di butuhkan oleh semua makhluk hidup, bukan saja manusia namun juga hewan dan tumbuhan. Akan tetapi semua ada porsi dan bagian-bagian sendiri. Anda juga harus memahami bahwa gurame juga butuh vitamin tersebut. Berikan vitamin pada ikan gurame dengan teratur agar ikan akan anda lahap disetiap makan, dan akan terlihat sehat, anda bisa mendapatkan jenis vitamin di toko-toko pakan ikan di kota anda.
Demikian ulasan mengenai Penyakit Ikan Gurame, Cara Mengatasinya (Sukses) yang dapat dijelaskan dengan singkat dan terperinci oleh berkebun.co.id, mudah – mudahan bermanfaat bagi anda yang membacanya selamat berbudidaya semoga sukses dan terimakasih.