Pengertian Hidroponik : Jenis Metode Tanam, Kelebihan dan Manfaatnya – Hai sobat berkebun.co.id, kali ini kita akan membahas tentang Pengertian Hidroponik.
Yang mana pada kesempatan kali ini akan di bahas secara singkat dan padat melalui artikel berikut ini :
Contents
Pengertian Hidroponik : Jenis Metode Tanam, Kelebihan dan Manfaatnya
Hidroponik adalah suatu metode budidaya tumbuhan tanpa menggunakan media tanah, namun cuma menggunakan air ataupun larutan mineral bernutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tumbuhan.
Selain larutan nutrisi adalah bahan yang lain yang banyak memiliki faktor hara bagaikan pengganti tanah. Ada pula bahan yang dapat kita pakai antara lain sabut kelapa, serat mineral, pecahan genteng, pasir serta yang lain.
Metode Hidroponik sangat sesuai untuk yang tidak memiliki lahan yang luas serta pula bisa menghemat dibandingkan dengan menanam secara konvensional.
Ini karena tidak butuh menyiram air secara terus menerus karena ada laruran ataupun nutrisi ataupun media larutan mineral yang telah tertampung didalam wadah yang digunakan.
Tumbuhan bisa berkembang dengan produktif serta menciptakan buah secara lebih kilat meski tanpa memakai tanah bagaikan media tanamnya.
Dimanapun tempat berkembang tumbuhan hendak senantiasa berkembang baik bila nutrisinya terpenuhi. Dengan tata cara hidroponik hingga petani bisa meghemat tempat ataupun waktu.
Manfaat Hidroponik Secara Umum
Ada pula sebagian khasiat hidroponik yang dapat di miliki, antara lain:
- Menciptakan mutu tumbuhan yang lebih baik.
- Tumbuhan bisa bebas dari hama.
- Pemakaian pumuk jadi lebih hemat.
- Hemat tempat, sebab tidak membutuhkan lahan tahan yg luas buat menana tumbuhan.
- Tumbuhan bisa berkembang dengan kilat.
- Hemat tenaga serta waktu.
Kelebihan serta Kekurangan Hidroponik
-
Kelebihan hidroponik
Sebagian keuntungan yang dapat di miliki dari tumbuhan hidroponik misalnya semacam:
-
- Hasil tumbuhan lebih besar bila di bandingkan dengan tata cara tanam dengan tanah.
- Tumbuhan bisa terbebas dari penyakit serta pula hama.
- Konsumsi pupuk lebih hemat serta berkembang tumbuhan lebih kilat.
- Bisa mengubah tumbuhan dengan gampang.
- Memudahkan pekerjaan ataupun perawatan tumbuhan.
- Tumbuhan akan membagikan hasil secara berkepanjangan.
-
Kekurangan hidroponik
Sebagian kekurangan dai tata cara tanam hidroponik, antara lain:
-
- Membutuhkan bayaran lebih di awal- awal, paling utama bila berencana buat menanam tumbuhan secara hidroponik dalam sekala besar.
- Memerlukan alat- alat spesial. Alat- alat buat tata cara tanam hidroponik masih tidak sering di temukan di dekat kita.
- Membutuhkan pengetahuan serta keahlian spesial sebab tata cara tanamnya tidak pada lahan tanah.
- Memerlukan ketelitian yang lebih, sebab nutrisi buat tumbuhan wajib betul- betul di awasi secara teliti
Metode Tanam Hidroponik
Terdapat 2 metode yang kerap digunakan dalam menanam hidroponik antara lain:
-
Hidroponik Sistem WICK( mewakili Metode larutan satatis)
Metode ini telah sangat terkenal, metode ini sangat disukai sebab pembuatan yang sangat gampang dan memakai bahan yang murah serta gampang buat mendapatkannya.
Metode membuat:
-
- Potonglah botol sisa jadi 2 bagian
- Lubangi tutup botong dengan pembolong
- Campurkan kedua bagian botol. triknya dengan membalik bagian botol menghadap ke dasar.
- Pasang sumbu kompor yang terbuat dari kain fanel pada lubang tutup botol tersebut, serta yakinkan sumbu ataupun kain dapat menyerapa air nutrisi dengan baik.
- Pada bagian atas botol dengan tanah seperlunya ditanam bibit.
- Isi bagian botol yang dasar dengan air nutrisi.
-
Hidroponik Sistem NFT( Mewakili metode larutan alir)
Metode menanam hidroponik memakai Nutrifient Film Technique. Ada pula memakai metode ini ialah metode yang sangat terkenal.
Metode membuat:
-
- Siapkan sebagian pipa ataupun talan serta pompa.
- Lubangi tiap pipa cocok dengan panjangnya. Yakinkan jarak antar lubang yang yang lain sama.
- Susun pipa ataupun talang yang disiapkan buat jadi tempat menanam tumbuhan.
- Siapkan penampung pada ujung pipa yang lebih rendah kondisinya.
- Pasanglah pompa buat mengalirkan air yang berisi nutrisi supaya alirannya bisa optimal.
Tata cara semacam ini mempunyai konsep dasar menanam akarnya berkembang pada bagian susunan nutrisi serta melindungi perputaran, supaya tumbuhan senantiasa memperoleh nutrisi, oksigen serta air secara baik.
Media Tanam Hidroponik
-
Arang Sekam
Kelebihan yang dipunyai oleh arang sekam diantaranya terdapat komponen kimiawi semacam protein agresif, kandungan air, abu, lemak, serat agresif, karbon, serta zat lain yang berguna.
Memperoleh arang sekam pula sangat gampang, terlebih bila kamu tinggal di pedesaan yang banyak menghasilkan padi. Tidak hanya itu seluruh faktor yang bisa merugikan
Keuntungan lain dari arang sekam sebagai media tanam merupakan metode penggunaannya lebih efisien disebabkan berat arang sekam lebih ringan, mudah terbuat serta gampang digunakan.
-
Spons
Spons telah diketahui lama oleh para pembudidaya tumbuhan hidroponik. Media tanam yang satu ini memiliki bobot yang sangat ringan, sehingga gampang buat proses pemindahan serta ditempatkan di mana saja.
Bobot yang sangat ringan yang dimiliki spons tersebut, meski ringan spons digunakan tanpa memakai pemberat lagi karen bila telah terkena air spons meresap air dan tumbuhan akan jadi tegak.
Salah satu kelebihan yang diperoleh dengan menggunakan spons merupakan perkembangan tumbuhan lebih prima, serta dapat dipakai selama- lamanya.
Telah banyak orang yang meyakinkan sendiri kalau spons bisa membuat tumbuhan jadi lebih produktif tanpa butuh proses menyesuaikan diri.
Kelebihan lain yang dipunyai oleh spons anatra lain sanggup menaruh isi air dalam waktu yang lumayan lama serta ditambah imunitas terhadap jamur.
-
Kompos
Tentang kompos sendiri ialah media tanam yang bertabiat organik lewat proses permentasi dari sebagian tipe tumbuhan, semacam sekam, rumput, jerami serta sebagainya.
Kompos pula bisa dibuat sendiri dengan bahan baku yang sangat gampang ialah dengan bahan yang berasal dari limbah rumah tangga serta bisa memainkan kedudukan bagaikan media tanam yang sangat baik.
Bila ingin memakai kompos bagaikan media tanam hidroponik,pilih kompos yang telah bercorak pekat gelap serta kecoklatan serta tidak menghasilkan bau.
-
Pupuk Kandang
Banyak media tanam hidroponik yang dapat dijadikan alternatif, semacam pupuk kandang, pupuk kandang diperoleh dari kotoran hewan.
Didalam pupuk kandang banyak memiliki faktor hara yang lumayan lengkap semacam fosfor, natrium dan kalium. Dengan nutrisi tersebut baik buat tumbuhan serta sangat cocok digunakan bagaikan media tanam.
Jenis Tumbuhan Hidroponik
Berikut ini sebagian contoh tipe tumbuhan hidroponik yang kerap di budidayakan, misalnya semacam:
- Selada
Tumbuhan selada terkategori gampang buat di budidayakan, dan banyak orang yang mengkonsumsinya hingga tidak heran bila tanaman ini jadi opsi buat ditanam secara hidroponik sebab mempunyai nilai murah.
- Cabai
Tumbuhan Cabai tercantum salah satu tipe tumbuhan yang kerap ditanam dengan metode hidropinik pula, sebab mempunyai nilai ekonomis yang besar.
- Kangkung
Menanam kangkung secara hidroponik terkategori lumayan gampang, dan menciptakan mutu yang unggul, sehingga banyak orang yang menanamnya.
- Bayam
Menanam bayam secara hidroponik pastinya akan menciptakan mutu bayam yang unggul, hingga sayur- mayur ini kerap jadi opsi buat di tanam secara hidroponik.
- Timun
Timun sesuai di tanam dengan metode hidroponik, timun kerap di mengkonsumsi buat menu aksesoris ataupun bagaikan coel sambal oleh warga indonesia. hingga tidak heran bila kerap dijadikan opsi buat di budidayakan.
- Strawberry
Banyak orang yang membudidayakan tumbuhan buah yang satu ini dengan metode hidroponik, sebab mempunyai nilai murah yang bagus pula.
- Semangka
Tumbuhan buah semangka bisa jadi opsi buat di tanam secara hidroponik, sehingga bisa menciptakan buah semangka dengan mutu yang unggul.
Demikian ulasan mengenai Pengertian Hidroponik : Jenis Metode Tanam, Kelebihan dan Manfaatnya , yang dapat dijelaskan secara singkat dan terperinci oleh Berkebun.co.id, mudah – mudahan bermanfaat bagi anda yang membacanya, selamat mencoba semoga sukses dan terimakasih
