Budidaya Ikan Sepat Siam Yang Menguntungkan Dijadikan Ikan Asin – Hai sobat berkebun.co.id, kali ini kita akan membahas tentang budidaya ikan sepat siam yang menguntungkan jika dijadikan ikan asin, yang akan berkebun pandu langsung melalui artikel berikut ini :
Contents
Budidaya Ikan Sepat Siam Yang Menguntungkan Dijadikan Ikan Asin
Sebelum melangkah lebih jauh akan lebih baiknya kita mengenal ikan sepat siam terlebih dahulu, tau gak sobat berkebun ? ternyata ikan asin sepat siam sangat diminati dikalangan masyarakat umum, sebab ikan asin sepat siam ini memiliki cita rasa yang khas dan gurih, serta memiliki berbagai macam khasiat untuk kesehatan. Selain itu juga harga ikan asin sepat siam cukup lumayan tinggi berkisar 20.000/kg. Sehingga cocok bagi anda yang berminat untuk membudidayakan. Untuk membudidayakannya pun cukup mudah dan praktis, serta bisa dijadikan sebagai lahan bisnis yang menguntungkan.
Ciri – ciri Ikan Sepat Siam
Ikan sepat siam ini memiliki ciri-ciri antara lain memiliki ubuh sangat pipih, mulutnya yang sangat kecil, dan bermoncong runcing sempit. Untuk jenis ikan sepat ini mempunyai panjang total kurang lebih 120 mm, sirip ekor berbelah dangkal dan berbintik-bintik, memiliki warna perak buram kebiruan dan agak kehijauan. Selain itu juga, pada tubuhnya terdapat bercak hitam di bagian tengah sisi tubuh dan pangkal ekor. Untuk ikan sepat siam memiliki warna-warna seperti putih, kuning, dan merah.
Jenis ikan sepat yang mudah untuk dijumpai di Indonesia adalah ikan sepat rawa dan sepat siam. Ikan sepat rawa, biasanya untuk ikan konsumsi. Namun, sepat rawa juga memiliki variasi lain yang memiliki warna yang cerah sehingga bisa dijadikan sebagai ikan hias. Sementara itu, ikan sepat siam kebanyakan disukai masyarakat untuk dikonsumsi karena memiliki protein yang cukup tinggi.
Cara Budidaya Ikan Sepat Siam
Ikan sepat siam adalah jenis ikan yang termasuk ke dalam golongan ikan gurami yang hidup di air tawar. Dan banyak orang yang membudidayakan ikan ini sebagai ikan hias maupun untuk sebagai ikan konsumsi. Berikut ini adalah langkah – langkah dalam membudidayakan ikan sepat siam :
Pemilihan Indukan
Pemilihan indukan yang unggul adalah salah satu proses awal yang perlu anda lakukan dengan teliti. Sebab pemilihan indukan yang unggul adalah salah satu faktor kesuksesan dalam budidaya. Untuk membedakan induk ikan betina dan jantan anda dapat melihat perbedaan sebagai berikut :
- Indukan betina mempunyai ciri diantaranya sirip punggung yang pendek, bulat, serta tidak mampu mencapai pangkal sirip ekor. Memiliki warna terang dan bersih, serta bentuk tubuh yang tidak terlalu tinggi.
- Sedangkan untuk indukan jantan mempunyai ciri, sirip punggung yang panjang dan berbentuk lancip. Ikan berwarna gelap serta tinggi badan melebihi indukan betina.
Proses Pemijahan
Sebenarbya ikan sepat siam sangat mudah untuk dikembang biakkan, tanpa harus memerlukan keahlian khusus ikan ini dapat memijahkan dan menghasilkan anakan dengan sendirinya, tetapi akan lebih baik Proses pemijahan ikan ini sebaiknya disediakan kolam pemijahan yang cukup baik, di antaranya mudah memasukkan dan mengeluarkan air. Luas lahan pemijahan tergantung lahan yang tersedia, biasanya antara 50—300 m2 dengan kedalaman air sekitar 70—100 cm.
Setelah anda masukkan indukan sepat siam ke dalam kolam maka selanjutnya anda letakkan jerami di atas permukaan kolam yang berfungsi untuk melindungi telur yang berada di sarang busa dari sinar terik matahari langsung ataupun air hujan. Karena biasanya telur akan mengambang tepat berada di bawah sarang busa tepat di bawah jerami yang mengapung. Setelah bertelur, pisahkan sang betina, dan ikan jantan akan memelihara telur-telurnya hingga menetas 2—3 hari sejak pembuahan. Larva telur yang baru menetas belum memerlukan pakan dari luar selama 7 hari karena larva tersebut akan memakan kuning telurnya.
Proses Pembesaran
Proses pembesaran ikan sepat juga tergolong sangatlah mudah, biasanya bibit ikan berusia 1 bulan sudah dapat anda pisahkan untuk pembesaran di kolam yang lebih luas. Untuk mendapatkan hasil maksimal, ikan diberikan pakan tambahan seperti tepung daun, dedak, daun singkong, kangkung, dan lain sebagainya. Ini karena pakan yang tumbuh di dalam kolam (alami) terbatas jumlahnya.
Untuk ikan sepat siam sangat cepat sampai kemasa panen, anda bisa memanen ikan sepat ini di usia kurang lebih 4-5 bulan saja.
Demikian ulasan mengenai Budidaya Ikan Sepat Siam Yang Menguntungkan Dijadikan Ikan Asin yang dapat dijelaskan dengan singkat oleh berkebun.co.id, mudah – mudahan dapat dijadikan wawasan bagi anda yang membacanya, selamat mencoba semoga sukses dan terimakasih.