Benih Selada Air : Panduan Menanam Selada Air Sukses – Hai sobat berkebun.co.id, kali ini kita akan membahas tentang Benih Selada Air.
Yang mana pada kesempatan kali ini akan di bahas secara singkat dan padat melalui artikel berikut ini :
Contents
Benih Selada Air : Panduan Menanam Selada Air Sukses
Tumbuhan Selada Air ataupun diketahui dengan lettuce, ialah tumbuhan yang bisa berkembang di wilayah tropis. Diyakini kalau tumbuhan ini berasal dari bagian timur, laut tengah.
Selada umumnya dapat disantap langsung tanpa direbus ataupun digoreng. Konsumsi selada secara teratur pula sanggup melindungi kesehatan sebab memiliki, semacam vit A, C, K, serta pula mineral yang besar.
Selada tipe apakah yang mau Kamu tanam? Saat sebelum menanam selada, yakinkan Kamu telah memastikan tipe selada yang Kamu mau.Tiap selada mempunyai tekstur serta cita rasa yang sedikit berbeda satu sama lain.
Sebagian tipe selada tersebut merupakan lollo verde, lollo rosso, iceberg lettuce( head lettuce), cos/ romaine lettuce, boston lettuce, radicchio, serta butterhead.
Buat memperoleh benih selada, Kamu dapat mendapatkannya di toko bibit ataupun petani lokal terdekat. Yakinkan bibit yang Kamu seleksi merupakan bibit yang bermutu.
Mulai dari bibit yang bermutu, hingga harapan hendak menemukan selada yang sehat serta bermutu pula terus menjadi besar.
Metode Menanam Selada Air
-
Persiapan Media Tanam
Bila bibit selada telah disiapkan, hingga langkah berikutnya dari 6 metode menanam selada serta penjaannya merupakan persiapan media tanam.
Media tanam yang dibutuhkan pastinya wajib penuhi ketentuan berkembang dari selada guna mendukung perkembangan tumbuhan selada.
Berikut ini merupakan media tanam yang butuh disediakan buat menanam benih selada:
-
- Tanah gembur serta kaya nutrisi
- Pupuk kandang ataupun pupuk kompos
- Sekam padi
- Pot ataupun polybag yang telah diberi lubang di bagian bawahnya
- Cetok ataupun sejenis perlengkapan buat mengombinasikan tanah serta pupuk
- Perlengkapan siram dengan air secukupnya
- Sehabis seluruh perlengkapan serta bahan ada, hingga proses menanam selada telah dapat dicoba.
-
Penyemaian Benih Selada
Lakukanlah penyemaian dengan menjajaki langkah- langkah berikut ini:
-
- Gabungkan tanah, sekam padi, serta pupuk kandang ataupun kompos dengan perbandingan 2: 1: 1.
- Aduk rata kombinasi tersebut dengan memakai cetok ataupun perlengkapan sejenisnya.
- Memenuhi¾ bagian pot ataupun polybag yang digunakan dengan kombinasi tanah, sekam padi, serta pupuk kandang.
- Buatlah lubang di bagian tengahnya sedalam 2 centimeter.
- Letakkan 2 benih ataupun biji selada di lubang yang sudah terbuat pada tiap- tiap pot ataupun polybag.
- Timbun biji ataupun benih selada dengan kombinasi tanah serta pupuk.
- Padatkan tanah dengan menepuk- nepuk secara lama- lama.
- Siram dengan air seperlunya. Lakukanlah dengan lembut. Yakinkan supaya media semai senantiasa lembab.
Benih selada umumnya berkembang ataupun mulai berkecambah sehabis berusia 3 hingga 4 hari. Tetaplah siram benih yang disemai dengan tertib.
Perkenankan bibit berkembang di persemaian sampai berusia 17 hari. Pada umur ini bibit umumnya telah mempunyai daun sebanyak 4 hingga 5 helai.
Perihal itu menunjukkan kalau bibit telah siap buat dipindahkan ke media ataupun lahan yang lebih permanen.
-
Pengolahan Lahan Tanam Bibit Selada
Saat sebelum memindahkan ke lahan yang permanen, perihal berarti yang wajib dicoba merupakan melaksanakan pengolahan lahan tanam itu sendiri.
Lahan tanam butuh diberi sesuatu treatment tertentu supaya energi produktivitas lahan terus menjadi bertambah.
Berikut merupakan sebagian langkah buat mencerna lahan tanam tanaman selada supaya terus menjadi produktif serta siap ditanami.
-
- Sediakanlah lahan tanam bibit selada di zona yang terbuka.
- Lakukanlah sterilisasi lahan dengan melaksanakan penyiangan ataupun pemberantasan gulma.
- Lakukanlah penggemburan tanah.
- Cangkul tanah dengan kedalaman dekat 10 centimeter. Dapat Kamu sesuaikan dengan dimensi bibit selada.
- Bagikan serta gabungkan pupuk kandang ataupun pupuk kompos ke lahan Kamu.
- Diamkan lahan Kamu sepanjang kurang lebih 2 hari.
- Cangkullah lahan buat menghaluskan tanah dengan pupuk serta arang sekam.
- Sehabis lahan disiapkan, hingga langkah berikutnya dalam metode menanam selada serta penjaannya merupakan pemindahan bibit selada ke lahan yang lebih permanen.
-
Pemindahan Bibit Selada
Pemindahan bibit bisa dilkaukan bila bibit telah siap tanam serta lahan telah siap buat ditanami. Berikut ini merupakan langkah- langkah dalam melaksanakan pemindahan bibit selada.
Kuncinya merupakan hati- hati. Lakukanlah cocok dengan langkah- langkah berikut ini:
-
- Robeklah polybag yang Kamu pakai buat menanam bibit selada.
- Bila memakai pot, lakukanlah penyangkulan simpel di dekat bibit selada.
- Yakinkan kalau proses menyangkul tidak menimpa pangkal bibit selada.
- Angkatlah bibit sampai ke akarnya.
- Bila terdapat tanah yang yang terangkat, dibiarkan saja.
- Tanam bibit selada ke dalam lubang tanam yang sudah disiapkan.
- Timbun bagian akarnya dengan tanah.
- Padatkan tanah.
- Posisikan bibit selada tegak lurus.
- Siramlah dengan air seperlunya secara berkala.
Perawatan Tumbuhan Selada
Rawatlah tumbuhan selada dengan menyiram, melaksanakan penyiangan, serta membenarkan sistem drainasenya telah sangat baik buat menghindari tumbuhan kandas panen.
-
Penyiraman
Siramlah tumbuhan selada secara berkala, ialah 2 kali satu hari, tiap pagi serta sore hari. Bila cuaca hujan, Kamu dapat kurangi frekuensi penyiraman. Intinya, jagalah kelembapan keadaan tanah.
-
Penyiangan
Lakukanlah penyiangan ataupun pencabutan tumbuhan liar di dekat tumbuhan selada. Mengingat selada ialah tumbuhan dengan pangkal yang dangkal.
Energi saingnya dalam meresap nutrisi dalam tanah lebih tipis dibanding dengan tumbuhan lar di sekitarnya. Penyiangan harus dicoba secara berkala buat menjauhi kandas panen.
-
Pengairan
Pengairan ataupun drainase dari tumbuhan selada butuh buat dipantau serta dicermati buat menjauhi terbentuknya genangan air yang bisa mengganggu tumbuhan selada.
Dengan mencermati sistem drainase, ini berarti Kamu sekalian bisa menghindari ataupun mengatur hama penyakit tumbuhan selada.
Proses Panen Selada
Bila selada telah menggapai umur 40 hingga 60 hari semenjak masa penyemaian, hingga tumbuhan selada dikira telah siap buat dipanen. Berikut ini merupakan metode yang pas buat memanen selada.
- Cabutlah selada hingga ke akarnya.
- Pilahlah selada daun yang masih fresh.
- Bila daun selada telah layu ataupun kering, buanglah!
- Mencuci selada dengan air mengalir sampai bersih.
- Kelompokkan selada bersumber pada besar daun yang sama.
- Kumpulkan dalam satu keranjang bersih.
- Panenlah selada dengan gerak yang cepat, mengingat masa selada yang baik terletak dalam kurun waktu pendek.
Demikian ulasan mengenai Benih Selada Air : Panduan Menanam Selada Air Sukses, yang dapat dijelaskan secara singkat dan terperinci oleh Berkebun.co.id, mudah – mudahan bermanfaat bagi anda yang membacanya, selamat mencoba semoga sukses dan terimakasih.