Cara Merawat Bunga Aster Agar Selalu Giat Berbunga – Hai sobat berkebun.co.id, kali ini kita akan membahas tentang Cara Merawat Bunga Aster. Yang mana pada kesempatan kali ini akan di bahas secara singkat dan padat melalui artikel berikut ini :
Contents
Cara Merawat Bunga Aster Agar Selalu Giat Berbunga
Aster adalah bunga yang diketahui berasal dari Tiongkok dengan tingi dekati 30– 79 cm.Bunga ini mulai dibesarkan untuk tanaman hias karena mempunyai sesuatu bentuk yang sangat mempesona.
Kata Aster berasal dari bahasa Yunani yang mempunyai makna‘ sesuatu bintang’. Apabila Kalian llihat bunga ini memanglah cukup mirip dengan bintang bila dilihat dari bentuknya.
Bunga ini mempunyai bentuk yang melingkar semacam bintang dan mempunyai ukuran seragam dengan bunga matahari.
Tanaman bunga Aster maupun Callistephus chinensis( L.) ini yakni salah satu jenis tanaman hias yang mempunyai warna yang sangat memesona.
Klasifikasi Tanaman Bunga Aster
Tanaman Bunga Aster( nama Latin: Aster) yakni bunga yang berasal dari negara Tiongkok, dan besar rata rata bunga ini ialah 30- 70 cm.
Bunga aster ini pula mempunyai berbagai bermacam warna semacam halnya putih, biru, ungu, pink. Bunga Aster ini sering ditemui di wilayah Amerika Utara dan Eropa Selatan.
Bunga Aster ini berbentuk melingkar, maupun semacam bintang dengan mempunyai kelopak serta mahkota bunga yang cukup sangat banyak.
Bunga Aster ini berasal dari Tiongkok dengan besar tanaman rata- rata dekat 30- 70 cm.
Daerah yang sangat sempurna buat bertanam Aster yakni daerah pegunungan dengan temperatur yang sempurna dekat 20- 24°C, namun tidak tertutup bisa jadi apabila pula bisa tumbuh di daratan rendah.
Beda halnya dengan penyebutannya yang ada di Indonesia, sampai di Eropa Bunga ini lebih dikenal dengan nama Tiongkok Daisy. Perbedaan
nama maupun dengan julukan ini sebetulnya tidak mempunyai pengaruh yang sangat istimewa buat keelokan serta kualitas bunga Aster itu sendiri.
Berikut ini ada sebagian klasifikasi tanaman Bunga Aster berikut dibawah ini:
- Kingdom( Kerajaan): Plantae( Tumbuhan)
- Luar biasa Divisi: Spermatophyta( Menghasilkan Biji)
- Divisi: Magnoliophya( Tanaman Berbunga)
- Kelas: Dikotil( Berkeping 2) maupun Magnoliopsida( Tumbuhan Berbiji Belah)
- Sub Kelas: Asteridae
- Ordo: Asteralis
- Famili: Asteraceae
- Sub Famili: Asteroideae
- Genus: Aster L
- Species: Aster Amellus
Tanaman bunga Aster ini yakni jenis yang sangat mudah buat dikawin silangkan. Oleh karena itu tidak hendak mengherankan apabila bunga ini mempunyai spesies yang cukup banyak.
Kawin silang ini bisa dicoba oleh orang- orang buat bisa menghasilkan bunga dengan jenis yang baru.
Bunga ini mirip dengan bunga kertas, dan daunnya ialah daun susun dengan warna putih, biru, ungu, serta warna lain dengan bagian tengah bercorak kuning.
Tidak cuma terkenal dengan warnanya yang indah, Bunga Aster pula digunakan buat membuat obat pengusir nyamuk, obat peradangan, obat batuk, penangkal racun, dan pula obat kesehatan kulit kepala.
Jenis Bunga Aster
Tanaman Bunga Aster pula pula sangat mudah didapat, dan pula banyak jenis jenisnya. Berikut ialah jenis jenis dari tanaman bunga aster:
- Aster Chinensis tipe Princess: warna bunga merah muda, biru muda, biru tua, kuning muda, dan putih.
- Aster Chinensis tipe Amerika: warna bunga biru, merah lembayung, merah muda, merah, dan putih.
- Aster Incisius: warna violet dan kebiruan.
Ciri Morfologi Tumbuhan Bunga Aster
Secara umum tanaman ini bisa dipecah jadi 3 jenis yakni garden mum, Aster pot serta Aster kebun. Kesemuanya itu mempunyai ciri khas tiap- masing- masing. Berikut ini berbagai ciri morfologi tanaman bunga aster secara umum.
-
Akar
Bunga Aster ini mempunyai pangkal serabut. Nah, buat Kalian yang ingin membudidayakan bunga tersebut sangat diajarkan buat bisa memilah lahan dengan tanah yang cukup gembur.
-
Struktur Batang
Batang bunga Aster ini mempunyai warna hijau dengan bentuk yang membulat serta permukaan batang yang kasar. Batang tanaman jenis ini memiliki tekstur lembut dan bisa tumbuh dengan tegak.
Apabila dibiarkan tumbuh terus, sampai lama- kelaman batang dari tanaman ini hendak mengeras serta berubah warna jadi kecoklatan.
-
Struktur Daun
Apabila Kalian lihat secara kasat mata, sampai pada bagian tepi daun bunga Aster ini mempunyai gerigi dan mempunyai celah dengan tulang daun menyirip.
Dengan bentuknya yang lonjong serta ujung daun runcing, daun bunga Aster ini berukuran panjang dekat 7- 13 cm serta lebar dekat 3- 6 cm.
-
Bunga
Tanaman bunga Aster ini tumbuh pada ujung batang serta tersusun pada tangkai yang pendek dan panjang.
Bunga Aster ini dibedakan jadi 2 jenis yakni, Aster jenis standar yang mana pada satu tangkai terdapat 1 kuntum bunga dengan ukuran yang besar.
dan Aster jenis spray yang mana pada satu tangkai terdapat dekat 10 sampai 20 kuntum bunga dengan ukuran yang kecil. Bunga Aster ini berbentuk semacam cawan dengan ujung yang terlihat meruncing.
-
Buah dan Biji
Apabila masih dalam kondisi muda sampai buah Aster ini bewarna putih serta berubah jadi hitam kala sudah tua. Bentuknya terlihat lonjong, kecil serta ditutupi oleh selaput buah.
Seragam dengan buahnya, sampai biji bunga Aster ini berbentuk lonjong serta berukuran sangat kecil.
Cara Perawatan Bunga Aster
Buat mendapatkan bunga aster yang baik, sampai dibutuhkan perawatan yang baik pula. Berikut ialah tata cara melindungi bunga aster:
Siapkan mulsa setebal 4– 5 cm, setelah itu ditaburi dengan kompos secara tipis. Campuran mulsa dan kompos ini setelah itu ditaburkan di dekat tanaman aster Kalian.
Lakukan penyiraman secara tertib, jangan sampai tanah jadi kering. Perlu diperhatikan jika aster ialah jenis tanaman yang peka terhadap isi air dalam tanah.
Apabila penyiraman sangat banyak maupun sangat sedikit, sampai daun yang tumbuh hendak mudah meranggas maupun bunga sulit mekar.
Ingat lagi semacam pada tata cara penanaman yang sudah dijabarkan di atas, jika Kalian hanya perlu membahasi media tanam seperlunya.
Apabila diperlukan, pasangkan tonggak kayu dengan membenamkannya pada media tanam tempat bunga aster Kalian terletak, benamkan dekat dengan batang utama.
Setelah itu, pasangkan tali dan ikat dengan longgar. Tujuannya ialah membetulkan biar bunga Aster Kalian tumbuh dengan tegak.
Potong sedikit ujung batang, dekat 2– 3 cm buat merangsang pertumbuhan cabang- cabang baru.
Pangkas daun- daun yang sudah layu. Jangan pernah menunggu hingga daun membusuk, karena dapat membawa penyakit pada bunga aster Kalian.
Apabila bunga aster Kalian tertutup debu maupun dihinggapi oleh hama serangga, semprot dengan aliran air yang cukup keras, namun jangan sangat keras hingga mengusik tanaman.
Apabila tanaman diserbu oleh hama semacam siput, sampai Kalian dapat mengenakan tata cara pengusiran hama ini dengan melilit secara longgar kawat maupun lempeng tembaga pada bagian tanaman aster.
Syarat Tumbuh Tanaman Bunga Aster
Udara tropis di Indonesia dapat digunakan buat menanam tanaman bunga Aster.
Walaupun di Indonesia sering hujan, namun kalian harus hati hati, karena apabila tanaman aster terkena air hujan, sampai pertumbuhannya tidak hendak optimal.
Temperatur yakni Mengenai yang harus kalian perhatikan, biar tanaman bunga aster bisa tumbuh dengan baik.
Temperatur yang digunakan buat menanam tanaman bunga aster ialah dekat 20- 24 derajat celcius, dan memanglah bunga aster sangat baik ditanam di daerah dataran yang besar.
Ketinggian tempat pula jadi salah satu Mengenai berarti yang dapat membuat tanaman bunga aster tumbuh dengan baik.
Tanaman bunga aster bisa tumbuh apabila terletak di ketinggian 1. 000 mdpl( meter dibawah permukaan laut).
Walaupun bisa tumbuh di ketinggian 1. 000 mdpl, tanaman bunga aster pula bisa tumbuh saat terletak kurang dari 1. 000 mdpl, tetapi hasilnya kurang baik dibanding disaat di tanam di ketinggian 1. 000 mdpl.
Tanaman bunga aster pula memerlukan cahaya matahari biar bisa tumbuh.
Kalian bisa menaruh bunga aster yang kalian tanam di sesuatu tempat yang teduh( tidak langusng kena cahaya matahari dengan cahaya yang sedikit),dan tanaman bunga aster hendak tubuh dengan optimal serta warnanya jadi indah.
Tidak cuma itu, siramlah tanaman bunga aster dengan air biar bisa tumbuh, namun pula jangan sangat sering. Mengenai ini disebabkan oleh sifat bunga aster yang tidak memerlukan isi air yang kelewatan.
Media tanam yang digunakan buat menanam tanaman bunga aster ialah dengan mengenakan tanah sekam, pupuk kandang dengan perbandingan sama yakni perbandingan 1: 1: 1.
Apabila kalian tidak ingin repot buat memepersiapkannya, kalian dapat mengenakan media tanam pupuk kompos maupun media tanam istimewa buat bunga yang dapat di beli toko tani, sehingga dapat langsung di pakai.
Demikian ulasan mengenai Cara Merawat Bunga Aster , yang dapat dijelaskan secara singkat dan terperinci oleh Berkebun.co.id, mudah–mudahan bermanfaat bagi anda yang membacanya, selamat mencoba semoga sukses dan terimakasih.