Cara Menanam Selada Dirumah Dengan Benar (Panduan Lengkap) – Selada merupakan salah satu jenis sayuran yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Selain enak, selada juga jenis sayuran yang sehat, memiliki banyak khasiat bagi tubuh kita. Beberapa diantaranya adalah menjaga kesehatan jantung, merawat kecantikan kulit, meningkatkan kekebalan tubuh, dan masih banyak lagi.
Selada merupakan tanaman yang kuat dan dapat tumbuh dengan baik di sebagian besar wilayah. Sehingga tidak terlalu sulit untuk menanam selada, tetapi kita tetap harus memperhatikan dalam proses penanaman sampai panen agar hasil yang diperoleh bagus dan memuaskan.
Nah pada kesempatan kali ini Berkebun akan memberikan informasi mengenai cara menanam selada dengan baik, untuk mengetahuinya langsung saja kita simak penjelasannya sebagai berikut:
Contents
Cara Menanam Selada Dirumah Dengan Benar (Panduan Lengkap)
Berikut ini adalah cara menanam selada dengan baik:
1. Siapkan Benih
Siapkanlah bibit atau benih yang baik dan tidak busuk, hal ini sangat perlu diperhatikan karena bibit selada yang baik akan menghasilkan selada yang baik, dan bibit selada yang tidak baik akan menghasilkan selada yang juga tidak baik.
2. Syarat Lokasi
Dalam menanam selada harus memilih lokasi yang cocok untuk proses perkembangan selada tersebut. Tempat yang baik untuk menanam selada adalah tempat yang memiliki suhu netral antara panas dan dingin karena selada lebih menyukai kondisi yang seperti itu.
3. Pengolahan Lahan
Lakukan pengolahan lahan dengan cara melalui proses pencangkulan atau penggemburan terlebih dahulu agar dalam proses penanaman selada nanti sesuai dan tidak terlalun susah.
4. Penaburan Pupuk Organik
Sebelum menanam, tebarlah terlebih dahulu pupuk organik ataupun pupuk kandang kedalam lubang tanah yang sudah dibuat tersebut secukupnya. Hal ini merupakan salah satu cara yang sangat bagus untuk mempercepat proses pertumbuhan selada menjadi lebih besar.
5. Proses Penyemaian
Sebelum melakukan penyemaian, terlebih dahulu menyiapkan tempat untuk penyemaian, adapun tempat penyemaian dapat dibuat dari berbagai bahan lainnya atau tanah khusus untuk penyemaian. Kemudian dalam penyemaian benih selada taburkan semua benih ke daerah semai agar bagus dalam proses perkembangannya. Proses penyemaian dapat dilakukan selama 2 minggu agar benih selada bagus untuk ditanam.
6. Pembuatan Bedengan
Setelah itu buatlah bedengan agar terlihat rapi dan lebih mudah dalam proses penanaman selanjutnya, namun jangan lupa membuat lubang untuk proses pemindahan atau menanam selada tersebut setelah dibuat bedengan.
7. Penaburan Pupuk Kimia
Setelah sebelumnya memasukkan pupuk organik, maka sekarang untuk memasukkan pupuk kimia seperti ZA, Mutiara, Poska dan lainnya. Tetapi jangan terlalu banyak, taburkan secukupnya saja agar tidak berpotensi bahaya pada proses penanaman selada nantinya.
Setelah itu, aduk rata pupuk organik, kimia dan tanah, lalu diamkan selama 2 hari agar ketiganya tercampur merata.
8. Proses Pemindahan Selada
Setelah 2 hari, maka sudah siap untuk menanam bibit selada yang sudah disemai tersebut, namun alangkah baiknya jika bibit selada ditanam sekitar umur 2 minggu, karena dalam perkembangan nantinya akan menjadi lebih baik dan tumbuh dengan baik serta hijau.
9. Pemeliharaan
Pemeliharaan dapat dilakukan dengan cara melihat perkembangan selada setiap hari. Pemeliharaan juga dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti penyemprotan dan lain sebagainya.
10. Penyemprotan
Penyemprotan dilakukan untuk membasmi hama yang ada ditanaman selada tersebut. Penyemprotan harus sesuai dengan dosis yang dianjurkan agar tidak menyebabkan sesuatu yangtidak diinginkan nantinya.
11. Penyiangan
Penyiangan dilakukan dengan cara membersihkan rumput yang ada di sekitar lada, karena rumput dapat menganggu pertumbuhan selada sehingga perlu dilakukan penyiangan.
12. Pemberian Pupuk Ulang
Pemberian pupuk ulang dilakukan dalam umur seminggu dan seterusnya setelah ditanam ke lahan. Maka pemupukan ulang sudah bisa dilakukan baik untuk pupuk batang, daun, namun alangkah baiknya jika semua pupuk digunakan dengan dosis yang sesuai aturan.
13. Panen
Panen dapat dilakukan dengan melihat waktu atau melihat perkembangan selada tersebut. Adapun ciri selada yang sudah baik untuk dipanen adalah usianya yang sudah tua dan memiliki batang yang banyak maka selada tersebut sudah siap untuk dipanen. Sedangkan lama pemanenan juga dapat dilihat dari suhu tempat penanaman, karena suhu sangat berpengaruh besar dalam penanaman selada.
Nah demikianlah penjelasan mengenai Cara Menanam Selada Dirumah Dengan Benar (Panduan Lengkap) Semoga berhasil dan tetap harus banyak berkonsultasi kepada petani yang sudah berpengalaman. Semoga bermanfaat ya. Terimakasih 🙂
