Jenis Tanaman Obat – Hai sobat berkebun.co.id, kali ini kita akan membahas tentang Jenis Tanaman Obat .
Yang mana pada kesempatan kali ini akan di bahas secara singkat dan padat melalui artikel berikut ini :
Contents
Jenis Tanaman Obat
Sejatinya, menanam tumbuhan obat di rumah tidak cuma membuat rumahmu nampak asri, namun kalian pula dapat memakainya sebagai obat herbal.
Tumbuhan obat tidak cuma berupa tanaman berdaun saja, melainkan buah-buahan serta beberapa tumbuhan berbunga pula dapat dijadikan tumbuhan obat.
Apa Itu Tanaman Obat?
Saat sebelum mangulas lebih jauh manfaat serta jenis tumbuhan obat di rumah, ada baiknya bila kalian mengenali terlebih dulu definisi dari tumbuhan obat itu sendiri.
Menurut World Health Organization (WHO), tumbuhan obat ialah tumbuhan yang digunakan buat penyembuhan.
Tidak cuma itu, World Health Organization pula mendefinisikan tumbuhan obat sebagai bahan asli yang digunakan buat pembuatan obat herbal.
Mudahnya, tumbuhan obat ialah jenis tumbuhan yang segala bagiannya, mulai dari daun, batang, bunga, buah, sampai akarnya dapat digunakan sebagai bahan buat racikan obat-obatan herbal.
Umumnya, tumbuhan obat digunakan sebagai obat alternatif disamping pemakaian obat-obatan kimia.
Perihal tersebut dilakukan dengan tujuan buat meminimalisir efek samping yang hendak ditimbulkan dari obat-obatan kimia ataupun kedokteran tersebut.
Kegunaan Tanaman Obat
Bila senbelumnya kalian telah mengenali definisi dari tumbuhan obat, kini saatnya kalian mengenali apa saja kegunaan dari tumbuhan obat. Terlebih bila kalian sendiri mempunyai tumbuhan obat di rumah.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia berkata, kalau manfaat dari tumbuhan obat sendiri sesungguhnya dibagi jadi 3, antara lain ialah:
- Tumbuhan obat atau beberapa bagiannya bisa digunakan sebagai jamu ataupun bahan obat tradisional.
- Tumbuhan obat atau beberapa bagiannya bisa digunakan sebagai bahan baku pembuatan obat.
- Tumbuhan obat atau beberapa bagiannya bisa diekstraksi. Di mana ekstrak dari tumbuhan tersebut bisa digunakan sebagai obat.
Nah, banyak sekali bukan kegunaan dari tumbuhan obat? Terlebih, tumbuhan obat mempunyai segudang manfaat, semacam memberikan efek antioksidan, analgesik sampai antiradang ke dalam sistem metabolisme badan.
Sebab banyaknya manfaat yang diberikan, membuat tumbuhan obat sering kali dimakan oleh beberapa warga, sebagai obat buat mengobati beberapa penyakit.
Antara lain semacam demam, flu, batuk, pilek, sakit perut, sakit kepala, sampai kendala pencernaan.
Tidak cuma digunakan sebagai obat alternatif, namun pula digunakan buat beberapa bahan pembuatan produk kecantikan, makanan, minuman sampai digunakan dalam industri spa tradisional.
Jenis tumbuhan obat-obatan yang terkenal di Indonesia serta dapat ditanam sendiri di rumah
Bersumber pada Undang-undang No 13 tahun 2010 mengenai hortikultura, tumbuhan obat termasuk dalam kelompok tumbuhan hortikultura.
Ialah tumbuhan yang memproduksi buah, sayuran, bahan obat nabati, florikultura, serta bahan estetika.
Kementrian Pertanian Republik Indonesia melaporkan kalau terdapat 15 jenis tumbuhan obat yang dibudidayakan di Indonesia. Kelima belas jenis tumbuhan obat tersebut adalah :
- Jahe
- Lengkuas( laos)
- Kencur
- Kunyit
- Lempuyang
- Temulawak
- Temuireng
- Temukunci
- Dlingo ataupun dringo
- Kapulaga
- Mengkudu
- Mahkota dewa
- Kejibeling
- Sambiloto
- Lidah buaya
Nah, kami telah pilihkan tumbuhan obat yang dapat Kamu budidayakan ataupun tanam sendiri di rumah. Apa sajakah?
-
Jahe
Jahe merupakan salah satu tumbuhan obat terkenal lantaran sudah dikenal lama hendak manfaatnya untuk kesehatan.
Jahe sanggup menanggulangi kendala pencernaan, semacam sakit perut serta mual-muntah, pusing akibat vertigo, sakit kepala, meringankan perih haid, sampai meredakan perih sendi, semacam rematik serta osteoarthritis.
Jahe biasanya nyaman digunakan sebagai obat tradisional buat menanggulangi bermacam kendala kesehatan.
Tetapi, hendaknya Kamu tidak komsumsi lebih dari 5 gr ataupun setara dengan 1 sendok teh tiap harinya.
Komsumsi jahe secara kelewatan berisiko tingkatkan bermacam efek samping, semacam perut kembung, sakit perut, heartburn, sampai iritasi pada mulut.
-
Kunyit
Tidak hanya sebagai tumbuhan obat terkenal, kunyit biasanya digunakan sebagai bumbu dapur, jamu, sampai kecantikan. Manfaat kunyit untuk kesehatan tidak terlepas dari zat kurkumin yang termasuk di dalamnya.
Manfaat kunyit untuk kesehatan mulai dari fungsinya sebagai antiradang serta antioksidan, melindungi kesehatan sistem pencernaan, merendahkan kolesterol, merendahkan kandungan gula darah, kurangi resiko penyakit jantung, sampai membantu mencegah kanker.
Kunyit pula tidak boleh dimakan secara kelewatan. Beberapa efek samping mengkonsumsi kunyit kelewatan bisa merangsang peningkatan asam berlebih.
Tidak hanya itu, konsumsi kunyit yang sangat banyak bisa menimbulkan permasalahan pendarahan.
Oleh karenanya, orang yang memiliki permasalahan lambung, semacam maag serta GERD (gastroesophageal reflux disease), dan yang lagi rajin memakai obat pengencer darah hendaknya tidak dianjurkan sangat banyak komsumsi kunyit.
-
Lengkuas (laos)
Lengkuas ataupun dikenal pula dengan nama laos memiliki galangin, beta-sitosterol, serta flavonoid yang lain yang baik untuk badan.
Tidak hanya itu, rempah natural ini pula memiliki vit A, vit C, zat besi, serat, serta karbohidrat.
Beberapa manfaat lengkuas untuk kesehatan merupakan sebagai antioksidan, kurangi perih serta peradangan, melawan peradangan, tingkatkan kesuburan laki-laki, dan berpotensi sebagai antikanker.
-
Kencur
Tumbuhan obat terkenal yang lain merupakan rempah alami yang mempunyai nama latin Kaempferia galanga ataupun kencur.
Kencur masih satu keluarga dengan jahe sehingga banyak orang seringkali salah dalam membedakannya. Sebagai obat tradisional terkenal, kencur pula mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan.
Di antara lain sebagai penambah nafsu makan serta peningkat daya badan, memperlancar haid untuk perempuan, dan mecegah kendala kesehatan, semacam flu, masuk angin, diare, batuk, sakit kepala, serta radang lambung.
-
Temulawak
Temulawak merupakan jenis obat tradisional yang bisa digunakan buat mencegah kendala pencernaan, semacam irritable bowel syndrome (IBS), perut kembung sehabis makan, serta kendala lambung.
Temulawak pula sringkali dipakai sebagai penambah nafsu makan.
Tetapi, temulawak bisa memunculkan efek samping apabila dimakan secara kelewatan dalam jangka panjang, ialah bisa menimbulkan iritasi pada lambung sampai muntah.
-
Lidah buaya
Lidah buaya merupakan tumbuhan obat-obatan terkenal yang lain yang tidak cuma mempunyai manfaat untuk kesehatan, melainkan pula kecantikan.
Manfaat lidah buaya dapat kita miliki dengan metode mengoleskannya ke kulit ataupun dikomsumsi.
Beberapa manfaat lidah buaya, antara lain mengobati cedera, meningkatkan kesehatan pencernaan, melindungi kesehatan mulut, sampai menyembuhkan jerawat.
Biasanya, pemakaian lidah buaya pada kulit aman dilakukan buat jenis cedera yang terkategori ringan. Bila kalian komsumsi lidah buaya secara langsung, perhatikan apabila timbul tanda alergi.
Wanita yang lagi berbadan dua, bunda menyusui, serta anak berumur di dasar 12 tahun, tidak dianjurkan buat komsumsi aloe vera secara langsung.
-
Daun kumis kucing
Kalian bisa jadi sering melihat tumbuhan kumis kucing di pekarangan rumah. Ya, kumis kucing biasanya pula sering digunakan sebagai salah satu obat herbal yang dapat ditanam di rumah.
Jenis tumbuhan tradisional ini kerap digunakan buat menyembuhkan bermacam kondisi kesehatan secara umum, semacam penyakit ginjal, radang kandung kencing, diabet, serta asam urat.
Daun kumis kucing pula dikenal jitu buat menyembuhkan berkemih batu serta melancarkan saluran berkemih.
Menurut suatu riset pada tikus memberi tahu kalau daun kumis kucing bersifat diuretik yang merangsang kenaikan produksi kemih.
-
Daun kemangi
Untuk sebagian orang, daun kemangi kerap dijadikan sebagai “lalapan” ataupun makanan aksesoris yang berperan menaikkan aroma pada makanan.
Nyatanya kemangi pula bisa digunakan sebagai obat herbal terkenal yang berguna buat kesehatan.
Beberapa manfaat daun kemangi untuk kesehatan merupakan meringankan perut kembung, tingkatkan nafsu makan, sampai menyembuhkan cedera guratan pada kulit.
-
Jeruk nipis
Jeruk nipis memiliki vit C serta antioksidan yang baik buat kesehatan badan. Komsumsi air jeruk nipis secara teratur bisa tingkatkan sistem imunitas tubuh, kurangi resiko aspek penyakit jantung, mencegahi batu ginjal, membantu penyerapan zat besi, serta tingkatkan kesehatan kulit.
Biasanya, jeruk nipis aman buat dimakan.Akan namun, asam yang termasuk di dalamnya dapat menimbulkan rasa nyeri, paling utama apabila terserang cedera terbuka di mulut, semacam sariawan ataupun bibir pecah.
Isi asam yang besar pula bisa merangsang adanya kendala pencernaan, semacam sakit maag pada orang yang mempunyai riwayat penyakit GERD (gastroesophageal reflux disease).
Bila dimakan dalam jumlah banyak, jeruk nipis pula bisa mengganggu gigi serta membuatnya gampang berlubang.
-
Daun sirih
Daun sirih telah sejak era dulu digunakan sebagai tumbuhan tradisional buat menyembuhkan bermacam permasalahan kesehatan.
Daun sirih memiliki yodium, kalium, vit A, vit B1, vit B2, serta asam nikotinat di dalamnya.
Tidak hanya itu, daun sirih pula memiliki beberapa zat kimiawi, seperti minyak sirih, chavicol, betelphenol, eugenol, terpene, serta campene.
Inilah yang membuat daun sirih diketahui sebagai obat herbal dalam membantu penyembuhan bermacam penyakit.
Antioksidan tannin dalam daun sirih pula memesatkan reaksi badan buat membekukan darah serta mengobati cedera.
Menurut beberapa hasil riset, terdapat beberapa manfaat daun sirih buat kesehatan, antara lain sebagai.
Antidiabetes, antikanker, antibakteri, antimalaria, antiasma, merendahkan kandungan kolesterol, mengobati cedera, melindungi kesehatan mulut, sampai menyembuhkan tukak lambung.
Demikian ulasan mengenai Jenis Tanaman Obat, yang dapat dijelaskan secara singkat dan terperinci oleh Berkebun.co.id, mudah–mudahan bermanfaat bagi anda yang membacanya, selamat mencoba semoga sukses dan terimakasih.
